Assalamualaikum Wr. Wb.
Air, sebuah senyawa yang sangat familiar dalam kehidupan manusia
dari dulu sampe sekarang atau bahkan masa yang akan datang. Menurut catatan
yang terdapat dalam Wikipedia, air menutupi hampir 71% permukaan Bumi atau terdapat
1,4 triliun kilometer kubik (330 juta mil³) tersedia di Bumi. 71% bukan
merupakan angka yang kecil dari 100% presentasi semua hal yang di bumi, itu
merupakan presentasi jumlah keberadaan yang sangat menakjubkan dalam kehidupan
ini. Tuhan maha adil dengan memberikan jumlah air yang begitu banyaknya karena
kita tahu bahwa air adalah salah satu kebutuhan yang sangat vital untuk
kelangsungan hidup manusia.
Awal Mula Air
Di bagian ini saya tidak akan menceritakan panjang lebar ataupun
berdongeng mengenai sejarah air dari jaman dahulu hingga saat ini, yang penulis
tahu air adalah air, yang ada karena kehendak Tuhan untuk memenuhi kebutuhan
manusia. Disini saya mencoba sedikit bercerita awal mula air terpikir oleh
penulis dan mencoba untuk sedikit membicarakannya.
Ketika sebuah
keasyikan terusik oleh sesuatu yang sangat wajar terjadi, yaitu kehausan.
Telanlah arti kata kehausan sebagai rasa ingin memasukan sebuah senyawa ke
dalam mulutmu (baca: air), jangan berfikir di luar batas itu, oke lupakan. Sebagai
manusia normal dan memiliki akal, pada saat merasakan rasa haus pasti kita akan
spontanitas mengambil air untuk kita minum dan itulah yang saya lakukan, namun
nampaknya tidak ada sesuatu spesial dari hal yang saya alami tersebut.
Untuk kedua kalinya sebuah keasyikan terganggu lagi karena kondisi
cuaca yang cukup membuat gerah dan badan pun terasa kurang segar. Nampaknya
juga tidak perlu saya ceritakan panjang lebar lagi, ya saya akan mandi untuk
menyelesaikan masalah saya tersebut. Namun maaf, nampaknya kegiatan itu juga
bukan merupakan sesuatu yang spesial.
Namun ketika malam harinya saya mencoba kembali menginga-ingat hal
apa yang saya lakukan dalam perkuliahan atau hal apa yang telah dosen
perintahkan kepada saya, saya teringat akan tugas yang diberikan oleh Bapak
Ganjar dalam mata kuliah Komunikasi Visual. Ya benar, 2 kegiatan yang saya
lakukan sebelumnya akan sangat berguna untuk saya menyelesaikan tugas ini. Tidak
perlu bertanya-tanya apa tepatnya tugas yang telah diberikan kepada saya,
intinya pada tulisan ini saya akan coba sedikit membicarakan tentang air. Dengan
segala manfaat dan kelebihan air, sudahkah kita mencoba untuk menghargai peran
air dalam kehidupan kita ? untuk menjadi sebuah cara dalam menghargai air,
disini saya akan coba berbagi informasi tentang berbagai manfaat atau kegunaan
air yang saya ketahui dan saya dapatkan dari berbagai sumber.
Air Sebagai Penyempurna Hidupmu
Di kutip dari Wikipedia, “Air adalah substansi kimia dengan
rumus kimia H2O: satu molekul air tersusun atas dua atom hidrogen yang terikat
secara kovalen pada satu atom oksigen. Air bersifat tidak berwarna, tidak
berasa dan tidak berbau pada kondisi standar, yaitu pada tekanan 100 kPa (1
bar) and temperatur 273,15 K (0 °C). Zat kimia ini merupakan suatu pelarut yang
penting, yang memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya,
seperti garam-garam, gula, asam, beberapa jenis gas dan banyak macam molekul
organik.
Keadaan air yang berbentuk cair merupakan suatu keadaan yang tidak
umum dalam kondisi normal, terlebih lagi dengan memperhatikan hubungan antara
hidrida-hidrida lain yang mirip dalam kolom oksigen pada tabel periodik, yang
mengisyaratkan bahwa air seharusnya berbentuk gas, sebagaimana hidrogen
sulfida. Dengan memperhatikan tabel periodik, terlihat bahwa unsur-unsur yang
mengelilingi oksigen adalah nitrogen, flor, dan fosfor, sulfur dan klor. Semua
elemen-elemen ini apabila berikatan dengan hidrogen akan menghasilkan gas pada
temperatur dan tekanan normal. Alasan mengapa hidrogen berikatan dengan oksigen
membentuk fase berkeadaan cair, adalah karena oksigen lebih bersifat
elektronegatif ketimbang elemen-elemen lain tersebut (kecuali flor).”
Dengan segala
subtansi-substansi yang terkandung dalam air, terdapat berbagai manfaat air
dalam menyempurnakan kesehatan manusia.
1.
Membuang
Racun dalam Tubuh
Air
dapat membantu proses metabolisme tubuh dalam membuang berbagai macam racun
yang terdapat dalam tubuh manusia lewat urine yang mereka keluarkan.
2.
Mencegah
Sembelit
Ketika
kita merasa sembelit atau kesusahan dalam buang air besar, salah satu
penyebabnya mungkin karena kita kurang dalam mengkonsumsi air. Cobalah jadikan
air juga sebagai penyembuhnya.
3.
Mempertahankan
Berat Badan
Anda
ingin bertahan pada tubuh proporsional anda, maka cobalah konsumsi air secara
rutin karena air mampu mengendalikan atau menahan nafsu makan kita sehingga
tubuh kita tetap ada dalam kondisi terbaik tanpa ada kelebihan atau kekurangan
asupan makanan.
4.
Menjadi
Awet Muda
Peran
air dalam memperlancar proses metabolisme tubuh juga berakibat pada kondisi
tubuh dan tentunya wajah kita yang akan selalu terlihat segar dan sehat.
5.
Memperbagus
Tulang
Air
dapat membantu dalam membuat sel-sel tulang yang baru. Ya begitulah faktanya,
tambahan dari sekian alasan mengapa kita harus rajin minum air.
Dan
masih banyak lagi manfaat dari air seperti mencegah penyakit batu ginjal,
mencegah keriput dini, menjaga mood, memperlancar sistem pencernaan dan membuat
lari menjadi cepat dan lebih aman. Namun akan terlalu panjang jika saya harus
menjelaskan semuanya. Poin pentingnya dalam bagian ini adalah dengan mencobalah
minum lebih banyak air dan temukanlah berbagai manfaatnya dan jadilah manusia
yang lebih sehat,
Air
Sebagai Tempa Berlangsungnya Kehidupan
Seluruh perairan di belahan bumi ini
ditempati oleh berbagai makhluk hidup karena sifat air itu sendiri yang dapat
memunculkan reaksi yang dapat membuat senyawa organik melakukan replikasi. Bahkan
ada teori yang mengatakan bahwa semua makhluk hidup pertama di bumi ini berasal
dari perairan.
Hampir
semua ikan hidup di dalam air, selain itu, mamalia seperi lumba-lumba dan ikan
paus juga hidup di dalam air. Hewan-hewan seperti amfibi menghabiskan sebagian
hidupnya di dalam air. Bahkan, beberapa reptil seperti ular dan buaya hidup di
perairan dangkal dan lautan. Tumbuhan laut seperti alga dan rumput laut menjadi
sumber makanan ekosistem perairan. Di samudera, plankton menjadi sumber makanan
utama para ikan.
Peradaban
manusia berjaya mengikuti sumber air. Mesopotamia yang disebut sebagai awal
peradaban berada di antara sungai Tigris dan Euphrates. Peradaban Mesir Kuno
bergantung pada sungai Nil. Pusat-pusat manusia yang besar seperti Rotterdam,
London, Montreal, Paris, New York City, Shanghai, Tokyo, Chicago, dan Hong Kong
mendapatkan kejayaannya sebagian dikarenakan adanya kemudahan akses melalui
perairan.
Waalaikumsalam Wr. Wb.
0 Komentar:
Posting Komentar
Budayakanlah membaca dulu sebelum berkomentar dan jika ada hal yang di pertanyakan silahkan anda tanyakan dengan berkomentar